Resensi Artikel

1. Data Publikasi
   a. Judul: Pemilu Tak Berdampak ke Pertumbuhan Ekonomi
   b. Penulis: Arpan Rachman
   c. Penerbit: Okezone
   d. Tanggal: 22 Februari 2013
   e. Tema: Ekonomi

2. Sinopsis / Ringkasan

      Sejak Pemilu pada 1971 sampai Pemilu 2009 tren pertumbuhan ekonomi cenderung menunjukkan grafik yang stabil. Mengacu pada dinamika akselerasi tersebut, tidak akan muncul pengaruh negatif terhadap sektor perekonomian menjelang Pemilu 2014 mendatang. "Pergerakan pertumbuhan nasional dengan investasi Pemilu 1971 sampai 2009, menunjukkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia, secara rata-rata cukup stabil (kecuali pada periode tertentu) pada masa sebelum dan sesudah Pemilu," kata Kepala Bank Indonesia (BI) Sulawesi Maluku Papua (Sulampua) Mahmud, kepada Okezone, di Makassar, Jumat (22/2/2013).

    Menurut Mahmud, pergerakan investasi cenderung melambat menjelang Pemilu. Namun secara umum akan kembali tumbuh lebih tinggi pasca-Pemilu. "Efek terbesarnya kepada konsumsi rumah tangga, sementara inflasi dan investasi relatif minimal," lanjut Mahmud.

    BI merilis berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Pemilu 2009 berdampak pada PDB 2008 dan 2009 masing-masing sebesar 0,2 persen dan 0,3 persen. "Peningkatan PDB tersebut didorong oleh peningkatan konsumsi rumah tangga terkait kampanye Pemilu. Walaupun tambahan peningkatan konsumsi rumah tangga cukup besar, namun peningkatan tersebut tidak berdampak signifikan kepada inflasi, mengingat belanja tersebut terutama dalam bentuk belanja iklan," sambung Mahmud.

     Dikatakannya, dampak tambahan PDB dari Pemilu 2009 diperkirakan sebesar Rp11,3 triliun pada 2008, Rp26,6 triliun, dan Rp5,3 triliun (2009). "Pelaksanaan Pemilu yang lancar menambah derasnya aliran modal, baik asing maupun domestik," pungkasnya.

3. Keunggulan

   Keunggulan dari artikel ini adalah dilengkapi dengan data – data yang diperlukan untuk menunjang pernyataan yang ada. Selain itu artikel ini juga menunjukkan bahwa pemilu benar-benar tidak mempengaruhi pertumbuhan ekonomi kearah yang negatif, justru pelaksanaan pemilu yang lancar menambah derasnya aliran modal, baik asing maupun domestik.

4. Kelemahan

     Kekurangan dari artikel ini sepertinya tidak ada, karna penulisan kalimat sudah menggunakan bahasa baku dan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh pembaca.

5. Pendapat Akhir / Saran

  Saran dari Peresensi adalah sabaiknya masyarakat tidak perlu khawatir terhadap pertumbuhan perekonomian saat menjelang / sesudah pemilu, karna dari fakta-fakta yang ada pemilu tidak berpengaruh negatif terhadap pertumbuhan perekonomian malah sebaliknya pemilu berpengaruh positif.

    Saran untuk penulis tidak ada, karna dari artikel tersebut penulis dapat menyampaikan maksud dari artikel itu dengan baik.

0 komentar:

Posting Komentar